Kota kembar atau kota bersaudara (Sister City) adalah konsep penggandengan dua kota yang berbeda lokasi dan administrasi politik dengan tujuan menjalin hubungan ekonomi, budaya dan kontak sosial antarpenduduk. Sister City sangat bermanfaat bagi peningkatan sumber daya manusia, pengembangan ketenagakerjaan, pertukaran budaya, perdagangan dan berbagai aspek lain yang berorientasi peningkatan kesejahteraan dan pembangunan daerah.
Dalam rapat rencana kerjasama antara KOPITU dan jajaran Pemerintah Kota Denpasar, Bali, kerjasama antara Denpasar dan Kota Darwin di Australia direncanakan akan mengangkat beberapa isu sektoral strategis.
“Beberapa poin yang ingin kita angkat diantaranya bagaimana meningkatkan kapasitas bersaing dan kapasitas penguatan UKM kita”, ungkap Kepala Sub Bagian Kerjasama Dalam negeri setda Kota Denpasar, Ni Putu Desy Purnama, Senin (21/2). “Selain itu kita juga sangat ingin untuk mengatasi permasalahan warga Kota Denpasar yang Jobless dikarenakan adanya pandemi ini”, tambahnya.
“Kita bisa buka beberapa peluang kerjasama sektoral, diantaranya penetrasi market ekspor dengan fitur fulfillment service pada hulu dan factory sharing pada hilirnya. Dari sini saja sudah bisa membuka peluang lapangan kerja lokal. Dan disamping itu kita juga bisa bicarakan untuk kerjasama ketenagakerjaan.”, ungkap Yoyok Pitoyo Ketua Umum KOPITU.
Dalam pertemuan yang dihadiri oleh hampir seluruh jajaran dinas Pemerintah Kota Denpasar tersebut, direncanakan bahwa dengan adanya kerjasama ini diusahakan untuk makin mengangkat nama Denpasar, salah satunya dengan membuka sebuah E-Store yang terintegrasi fulfillment service dengan mengusung nama Denpasar House.
“Seluruh bahasan kita dalam meeting hari ini akan kami komunikasikan kembali dengan semua dinas terkait, dan sambil menunggu masukan lebih lanjut nanti kita akan siapkan dokumen kerjasama yang nanti bisa ditambahkan dan dikoreksi kembali”, ungkap Desy sebelum menutup rapat.
“Kita berharap semoga dengan terwujudnya rencana kerja kita bersama ini, akan dapat mengembangkan pembangunan Kota Denpasar secara signifikan. Di samping itu juga akan makin membuka berbagai peluang positif di masa yang akan datang. Salam KOPITU”, pungkas Yoyok.