Awalnya orang Nusantara mengolah makanan dengan cara di bakar, direbus, atau dikukus. Tekhik menggoreng dipernalkan orang Tionghoa.

Pasti Rukam yang di temukan yang di Temanggung dari sebelas abad lalu menyebutkan hidangan yang disajikan usai penetapan sima (tanah bebas pajak).

Makanan itu diolah dengan cara diasinkan dan dipanggang. Beragamikan dan daging tak dijelaskan proses pengolahannya.

Prasasti-Prasasti dari masa jawa kuno maupun Bali Kuno lebih sering mencatat makanan yang diolah dengan cara dikeringkan, di asinkan, diasap, direbus, dan di pepes.

Inilah makanan jawa kuno :

Eny Christywati, Peneliti Balai Arkeologi Medan mencontohkan orang mentawai yang masih mengelola makanan dengan cara seperti itu.

Mereka mengolah daging dengan di asap/direbus,mengasinkan maknan dengan air laut, serta mengolah sagu, keladi, pisang, dan ikan dengan dibakar. “Dikalangan orang mentawai yang masih sangat tradisional tidak di kenal cara memasak dengan menggoreng”.

Follow us :

TAGAR :  #Usaha #G20 #IndonesiaG20 #SuksesExpor # #UMKM #umkmkopitu  #goExpor #goGlobal #ukmnaikkelas  #yoyokpitoyo  #KOPITU 

Facebook : https://www.facebook.com/kopitupusat

Twitter : https://twitter.com/KomiteKecil

Instagram : https://www.instagram.com/kopitu_/

Website : https://www.smes20.org/ADMINMARCH 18, 2022

No comments