Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu (KOPITU), DPW Bali melaksanakan audiensi dengan Kepala Balai Besar Pengawasan Obat & Makanan (BPOM) Denpasar, Dra Ni Gusti Ayu Nengah Suarningsih Apt.MH., Rabu (16/12). Pada kesempatan tersebut, KOPITU DPW bali dan Balai Besar BPOM, sepakat untuk bekerjasama menciptakan wirausaha baru di saat pandemi Covid-19, yang dinilai mampu memperbaiki krisis ekonomi yang terjadi sekarang ini.

Ketua Kopitu DPW Bali, I Wayan Rediyasa, SE., mengatakan, program Menciptakan Wirausaha Baru, merupakan program KOPITU yang ditujukan bagi masyarakat yang ingin memulai usaha baru, terutama di bidang Pangan, Obat, Kosmetik, dan Herbal. Tentunya dengan memanfaatkan sumber daya alam di Pulau Bali dengan sebaik-baiknya. “Ini merupakan program KOPITU yang ditujukan bagi masyarakat, tentunya dengan memanfaatkan sumber daya alam di Pulau Bali dengan sebaik-baiknya,” ujar I Wayan Rediyasa sembari menyebutkan kalau audiensi ini, merupakan implementasi teknis setelah PKS yang sudah dilaksanakan antara DPP KOPITU dengan BPOM Pusat di Jakarta.

1) Pembentukan Satgas BPOM bekerjasama dengan anggota Komunitas KOPITU yang Bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk mengadakan sidak usaha yang tidak sesuai dengan standar ijin edar dan BPOM.

2) Pengadaan Bimtek serta sosialisasi-sosialisasi kebijakan BPOM di tingkat Kabupaten/kota.

3) Percepatan administrasi pengurusan ijin untuk anggota KOPITU BALI.

Pada prakteknya, orang-orang yang akan memulai wirausaha akan diberikan pelatihan terlebih dahulu, mulai dari pelatihan dasar berwirausaha sampai pelatihan teknis usaha yang dijalani. Baru kemudian dapat memulai usaha yang dipilih sehingga memiliki bekal pengetahuan dan kemampuan yang memadai dalam memulai usaha. “Demikian program-program diatas dirancang untuk menciptakan UMKM dengan daya saing tinggi dan professional,” tambah Rediyasa.

Sementara, Kepala Balai Besar Pengawasan Obat & Makanan (BPOM) Denpasar, Dra Ni Gusti Ayu Nengah Suarningsih, Apt.MH menyambut kedatangan Ketua Dpw Kopitu Bali, I Wayan Rediyasa, SE., dan Ketua DPP Kopitu, Yoyok Pitoyo, SE., yang disertai juga oleh Perwakilan DPD Kopitu Gianyar ini, merupakan gayung bersambut dengan program-program BPOM untuk UMKM Tahun 2021.

Selain itu BPOM menyediakan pengujian sample gratis bagi UMKM dan UKM. Dimana sampel tersebut akan dijemput untuk dicek lab. Slanjutnya, anggota KOPITU dihimbau untuk mengikuti akun social media BPOM Bali untuk mendapatkan informasi terbaru, dan pada prinsipnya Kepala BBPOM Denpasar setuju untuk mengadakan lebih banyak sosialisasi baik melalui tatap muka dan online. Secara formal, proses sertifikasi BPOM bisa dilakukan melalui aplikasi BPOM. Bahkan pada saat ini, lebih dari 5000 sertifikat diterbitkan setiap bulannya untuk UMKM dan UKM di Bali saja. (MBP)

TAGAR : #kopitu #umkmkopitu #suksesexpor #goExpor #goGlobal #ukmnaikkelas #ukm #BPOM #DPW Bali #KOPITU

Follow Sosial Media

Facebook : https://www.facebook.com/kopitu.jaya.5/

Twitter : https://twitter.com/KomiteKecil

Instagram : https://www.instagram.com/kopitu_/

No comments