UPDATE KOPITU – Ekspor Porang Sumut Capai Rp19,1 Miliar

komite-umkm.org – Balai Besar Karantina Belawan mencatat ekspor porang asal Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sepanjang 2020 mencapai 861 ton dengan nilai Rp19,1 miliar. Tanaman sejenis umbi-umbian ini diekspor ke China, Thailand, Vietnam dan Jepang.

Kepala Karantina Belawan, Hasrul mengatakan selama ini budi daya porang dilakukan di Kabupaten Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan. Sementara itu, Padangsidimpuan merupakan daerah pengembangan baru budi daya porang di Sumut. Bahkan, tanaman porang di daerah ini sudah mencapai seluas 60 hektare.

“Selama ini porang asal Sumut sudah diekspor ke mancanegara dan banyak dibudidayakan di Tapanuli Tengah dan Tapanuli Selatan. Sementara, budi daya porang di Padangsidimpuan ini merupakan pengembangan baru,” jelasnya.

Hasrul menambahkan pihaknya akan terus mendorong porang Padangsidimpuan ini menjadi komoditas ekspor dengan memberikan bimbingan teknis kepada petani tanaman porang. Ini dilakukan untuk pemenuhan sanitari dan fitosanitari, sesuai yang dipersyaratkan negara tujuan ekspor.

“Kami berharap ada food estate porang di Padangsidimpuan, serta bisa dijadikan ekspor dengan menggandeng wilayah lainnya. Karena itu perlu dukungan dari pemerintah daerah dan kerjasama dengan petani serta pelaku usaha supaya produk porang meningkat baik kuantitas maupun kualitas sehingga pasar dapat terus berkelanjutan,” urainya.

Terpisah, Kepala Badan Karantina Pertanian (Barantan), Ali Jamil berharap ekspor komoditas pertanian meningkat. Produk lokal yang sudah memiliki pasar ekspor harus dipacu atau didorong supaya ekspornya bisa berkelanjutan dan meningkat secara kuantitas maupun kualitas.

“Demikian juga produk lokal yang selama ini hanya dilalulintaskan secara antar-area bisa dipacu jadi komoditas ekspor misalnya komoditas porang. Ini adalah tugas kami untuk melakukan pendampingan dan akan terus mendorong pelaku usaha meningkatkan kemampuan produksi dan kualitas produknya,” tukas Ali Jamil.

Sumber Refrensi : https://www.cnnindonesia.com/

TAGAR : #kopitu #umkmkopitu #suksesexpor #goExpor #goGlobal #ukmnaikkelas #ukm #porang #sumut #export porang #umbi umbian #umkm porang

Follow Sosial Media

Facebook : 
(20+) Kopitu Komite Pengusaha Mikro Kecil Menengah Indonesia Bersatu | Facebook

Twitter : https://twitter.com/KomiteKecil

Instagram : https://www.instagram.com/kopitu_/

UPDAT KOPITU – Tanaman Porang Didorong Jadi Komoditas Unggulan Pertanian di Bolmut

komite-umkm.org – Tanaman Porang atau nama latinnya Amorphophallus Muelleri akhir-akhir ini menjadi trend di kalangan petani indonesia. Dari data Kementrian Pertanian, tercatat ekspor Porang, periode Januari hingga 28 Juli 2020 sebesar 14.568 ton dengan nilai Rp 801,24 miliar.

Hal ini membuat Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Adriansah Septian Pakaya, mendorong Pemerintah untuk mengembangkan tamanam porang menjadi komoditas unggulan pertanian di Bolmut.

Selain itu, nilai ekonomis tanaman ini diharapkan bisa memberikan peningkatan ekonomi pasca COVID-19.

“Pemkab harus berperan aktif mensosialisasikan keunggulan tanaman ini, agar masyarakat khususnya petani mulai menanam. Nilai ekonominya bagus dan juga sebagai bentuk pelestarian alam,” ujar politisi Partai Golkar ini.

Pakaya mengatakan, selain memiliki nilai ekonomis tinggi, porang memang dikenal ramah lingkungan. Menanam tanaman ini juga relatif gampang, yakni di gunung, hutan, maupun lahan lain dimana tanaman ini bisa ditanam di bawah pohon-pohon, sehingga tidak merusak tanaman lain.

“Mudah mudahan tahun depan kondisi yang diakibatkan COVID-19 membaik, dan dinas pertanian bisa melakukan studi tiru ke beberapa daerah yang sudah lebih dulu mengembangkan tanaman porang ini,” kata Pakaya kembali.

Sekadar diinformasikan, tanaman porang di beberapa negara maju, seperti Cina, Jepang, Korea Selatan, Australia, Amerika, Vietnam telah menjadikannya sebagai bahan untuk kebutuhan farmasi, kosmetik, industri bahan konsumsi seperti tepung dan beras porang.

Hal ini dikarenakan kandungan yang ada di dalam tumbuhan yang berjenis umbi-umbian itu, memiliki nutrisi karena mengandung 45% Glucomannan, 9,7% protein, 16 jenis asam amino.

Sumber Refrensi : https://republika.co.id/

TAGAR : #kopitu #umkmkopitu #suksesexpor #goExpor #goGlobal #ukmnaikkelas #umkm #tanaman #pertanian #petani #DPRD #manado #covid-19

Follow Sosial Media

Facebook : https://www.facebook.com/kopitu.jaya.5/

Twitter : https://twitter.com/KomiteKecil

Instagram : https://www.instagram.com/kopitu_/